Paris Saint-Germain Optimis Raih Gelar Liga Champions dengan Dukungan Penuh Suporter
Paris Saint-Germain (PSG) bersiap untuk menghadapi laga final Liga Champions yang sangat dinanti-nantikan, dengan optimisme tinggi dari Presiden Klub, Nasser Al-Khelaifi. Kemenangan agregat 3-1 atas Arsenal di babak semifinal, hasil dari kemenangan 1-0 di London dan kemenangan 2-1 di Paris, mengantarkan mereka ke partai puncak kompetisi elit Eropa ini.
Al-Khelaifi mengungkapkan kegembiraannya atas pencapaian timnya, menekankan perbedaan signifikan antara final kali ini dengan final tahun 2020. Kala itu, di tengah pandemi COVID-19, stadion kosong tanpa kehadiran suporter setia. Kini, dengan stadion yang kembali ramai oleh penonton, PSG merasa lebih termotivasi dan didukung untuk meraih gelar juara.
"Saya sangat bangga dengan tim ini. Para pemain, pelatih, dan seluruh staf telah bekerja keras untuk mencapai momen ini," ujar Al-Khelaifi dalam sebuah pernyataan. "Kehadiran para penggemar di stadion akan memberikan perbedaan besar. Kami akan bermain untuk mereka, dan kami akan memberikan yang terbaik untuk meraih kemenangan."
Final Liga Champions musim ini akan menjadi kesempatan kedua bagi PSG untuk meraih gelar juara. Pada tahun 2020, mereka harus mengakui keunggulan Bayern Munich dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal Kingsley Coman menjadi mimpi buruk bagi Neymar dan rekan-rekan setimnya. Namun, Al-Khelaifi yakin bahwa dengan dukungan penuh dari para suporter, timnya memiliki peluang yang lebih baik untuk meraih kesuksesan kali ini.
PSG akan menghadapi Inter Milan di Munich pada tanggal 31 Mei. Pertandingan ini diprediksi akan menjadi laga yang sengit dan menarik, dengan kedua tim bertekad untuk meraih gelar juara. Bagi PSG, kemenangan akan menjadi sejarah baru bagi klub, sekaligus mengakhiri penantian panjang sepak bola Prancis untuk melihat wakilnya kembali berjaya di Liga Champions sejak Marseille pada tahun 1993. Kala itu, di bawah kepemimpinan Didier Deschamps, Marseille menaklukkan AC Milan dengan skor 1-0.
Berikut adalah beberapa catatan penting mengenai perjalanan PSG menuju final Liga Champions:
- Kemenangan Agregat atas Arsenal: PSG mengamankan tiket final dengan kemenangan agregat 3-1 atas Arsenal.
- Final Kedua dalam Sejarah Klub: Ini adalah final kedua bagi PSG setelah tahun 2020.
- Dukungan Penuh Suporter: Kehadiran suporter di stadion menjadi faktor pembeda dibandingkan final tahun 2020.
- Pertemuan dengan Inter Milan: PSG akan menghadapi Inter Milan di final yang akan digelar di Munich.
- Ambisi Meraih Gelar Juara: PSG bertekad untuk meraih gelar juara Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan penuh dari para suporter, PSG siap memberikan yang terbaik di final Liga Champions. Mereka berharap dapat mengukir sejarah baru dan membawa pulang trofi bergengsi ke Paris.