Pemerintah Kota Depok mengambil langkah signifikan dalam mendukung gaya hidup sehat warganya dengan memperluas area pelaksanaan Car Free Day (CFD) di Jalan Margonda Raya. Perluasan ini akan efektif mulai akhir pekan ini, tepatnya pada hari Minggu, 11 Mei 2025.

Semula, area CFD terbentang sepanjang 2,45 kilometer. Kini, area tersebut diperpanjang menjadi 4 kilometer, mencapai hingga Jalan Arif Rahman Hakim (ARH). Kendati demikian, waktu pelaksanaan CFD tetap tidak berubah, yaitu mulai pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan ruang yang lebih luas bagi masyarakat Depok untuk beraktivitas fisik dan menikmati akhir pekan tanpa polusi kendaraan bermotor.

Wakil Wali Kota Depok, Candra Rahmansyah, menyampaikan bahwa perluasan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan ruang publik yang aman dan nyaman untuk berolahraga serta bersosialisasi. Dengan bertambahnya area CFD, diharapkan semakin banyak warga yang terdorong untuk berpartisipasi dan merasakan manfaatnya.

Seiring dengan perluasan area CFD ini, Dinas Perhubungan Kota Depok telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk meminimalisir dampak terhadap arus kendaraan. Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Zamrowi, menjelaskan beberapa perubahan rute yang perlu diperhatikan oleh pengguna jalan.

Berikut adalah rekayasa lalu lintas yang diberlakukan:

• Kendaraan dari arah Citayam yang hendak menuju Jalan Raya Sawangan, yang biasanya melewati Jalan Arif Rahman Hakim, akan dialihkan.
  • Kendaraan roda dua dialihkan melalui Jalan Rawageni dan Jalan Dipo.
  • Kendaraan roda empat diarahkan menuju Jalan Siliwangi atau Grand Depok City (GDC) sebagai alternatif akses ke jalan tol.
• Kendaraan dari arah Sawangan yang akan menuju wilayah Juanda atau Universitas Indonesia (UI) diarahkan melalui rute:
  • Jalan Sawangan Raya – Underpass Dewi Sartika – Jalan Dahlia – Jalan Siliwangi – Jalan Sentosa Raya – Jalan M. Yusuf – Jalan Juanda – Margonda segmen 3.
• Pengendara dari arah Citayam atau Kartini yang menuju simpang Margonda atau Juanda dapat melalui jalur alternatif:
  • GDC, KSU, Al Huda, Juanda, atau melalui Jalan Siliwangi, Jalan M. Yusuf, Juanda.
• Pengendara roda dua dari arah UI yang ingin menuju Jalan Nusantara dapat melalui:
  • Jalan Pertamina, masuk ke Jalan Kemiri, dan menyeberangi perlintasan sebidang kereta api di Jalan Kedondong.

Zamrowi menambahkan bahwa pengalihan arus ini berpotensi mempengaruhi kepadatan lalu lintas di beberapa ruas jalan, termasuk Jalan Citayam, Rawageni, Cipayung, Nusantara, kawasan GDC, Jalan Siliwangi, simpang Al Huda, hingga Jalan M.Yusuf dan Juanda. Oleh karena itu, Dinas Perhubungan mengimbau para pengendara roda empat untuk memanfaatkan jalan tol sebagai alternatif guna menghindari penumpukan kendaraan di dalam kota.

Dinas Perhubungan Kota Depok juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan selama pelaksanaan CFD. Dengan kerjasama dari seluruh pihak, diharapkan pelaksanaan CFD yang diperluas ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Depok.