Mata Lokal Fest 2025: Ajang Kolaborasi untuk Masa Depan Berkelanjutan Indonesia

Jakarta menjadi saksi kolaborasi berbagai elemen bangsa dalam Mata Lokal Fest 2025 yang diinisiasi oleh Tribun Network. Mengusung tema Cutting Edge for Local Sustainability, acara ini mempertemukan perwakilan pemerintah, pelaku bisnis, akademisi, organisasi internasional, serta para penggerak UMKM. Tujuan utama dari forum ini adalah mempercepat realisasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di seluruh pelosok Indonesia.

Lebih dari sekadar forum diskusi, Mata Lokal Fest 2025 menjadi platform aksi nyata. Berbagai isu krusial seperti ketahanan pangan, transisi energi, pertumbuhan ekonomi yang inklusif, serta pelestarian budaya menjadi fokus utama pembahasan. Para peserta diajak untuk bertukar ide, berbagi pengalaman, dan merumuskan strategi kolaboratif untuk mengatasi tantangan dan memaksimalkan potensi lokal.

Dukungan Pemerintah dan Peran Sektor Swasta

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan komitmen parlemen untuk terus mendukung kebijakan-kebijakan progresif yang mendorong pencapaian SDGs. Sementara itu, CEO Tribun Network, Dahlan Dahi, menekankan pentingnya menjadikan kekuatan lokal sebagai fondasi utama dalam membangun masa depan Indonesia yang berkelanjutan. Dahlan juga menambahkan bahwa Mata Lokal Fest bukan sekadar forum diskusi, tetapi ruang aksi untuk menyatukan gagasan dan membangun gerakan kolektif. Tribun Network berkomitmen menjadikan ekosistem media sebagai katalisator kolaborasi lintas sektor. Acara ini menghadirkan rangkaian agenda mencakup forum diskusi summit, apresiasi melalui Mata Lokal Award, dan interaksi publik lewat Festival. Tribun Network tetap teguh berkomitmen untuk mendorong akselerasi gerakan sustainability kolektif di tingkat lokal melalui pemanfaatan platform media.

Apresiasi Kontribusi Lokal melalui Mata Lokal Award 2025

Sebagai wujud apresiasi terhadap kontribusi nyata berbagai pihak dalam pembangunan berkelanjutan, Tribun Network memberikan Mata Lokal Award 2025. Penghargaan ini diberikan kepada individu dan organisasi yang telah menunjukkan komitmen dan inovasi dalam berbagai bidang.

Berikut adalah beberapa penerima Mata Lokal Award 2025:

• Sektor Pendidikan: Universitas Terbuka, atas kontribusinya dalam menyediakan akses pendidikan yang inklusif dan berkualitas.
• Sektor Lingkungan: PT PLN, atas upayanya dalam mengembangkan energi bersih dan ramah lingkungan.
• Sektor Keuangan: Bank Syariah Indonesia (BSI) dan BRI, atas dukungan mereka terhadap pengembangan ekonomi syariah dan pemberdayaan UMKM.
• Sektor Nutrisi: Kalbe Nutritionals, atas inovasinya dalam menciptakan produk-produk nutrisi yang berkualitas dan terjangkau.
• Pelaku UMKM: Ema Suranta, atas keberhasilannya mengolah limbah menjadi sumber ekonomi baru, menunjukkan potensi UMKM dalam menciptakan solusi inovatif dan berkelanjutan.

Pelestarian Budaya dan Pemberdayaan UMKM

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyoroti pentingnya pelestarian budaya lokal sebagai salah satu pilar utama pembangunan berkelanjutan. Menurutnya, budaya lokal memiliki nilai-nilai kearifan yang dapat menjadi pedoman dalam mengelola sumber daya alam secara bertanggung jawab dan membangun masyarakat yang harmonis. Sementara itu, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menegaskan bahwa UMKM harus diberi peran strategis dalam pembangunan nasional. Beliau meyakini bahwa UMKM memiliki potensi besar untuk menggerakkan ekonomi yang adil dan merata, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.