Optimisme pasar modal diperkirakan akan mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk melanjutkan tren positifnya pada perdagangan hari ini. Sentimen ini didorong oleh adanya kesepakatan antara Amerika Serikat dan China terkait dengan penurunan tarif dagang. Kesepakatan ini diharapkan dapat memberikan angin segar bagi perekonomian global dan khususnya pasar saham Indonesia.

Pada penutupan perdagangan sebelumnya, IHSG berhasil mencatatkan penguatan, meskipun tipis, yang memberikan sinyal positif bagi investor. Analis memprediksi bahwa IHSG akan bergerak dengan kecenderungan menguat, meskipun dengan ruang gerak yang terbatas. Level support dan resistance menjadi perhatian utama para pelaku pasar dalam mengantisipasi pergerakan indeks.

Namun, perlu diingat bahwa pasar saham selalu memiliki dinamika yang kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Selain sentimen global, faktor-faktor internal seperti kinerja emiten, kebijakan pemerintah, dan kondisi ekonomi domestik juga turut berperan dalam membentuk arah pergerakan IHSG. Oleh karena itu, investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi.

Beberapa perusahaan sekuritas juga memberikan rekomendasi teknikal untuk saham-saham tertentu. Rekomendasi ini didasarkan pada analisis teknikal terhadap pergerakan harga saham dan indikator-indikator lainnya. Berikut adalah beberapa rekomendasi saham dari perusahaan sekuritas:

• Pilarmas Investindo
  • SMSM: Harga terakhir 1.950, support 1.885, resistance 2.030, target 2.010
• Binaartha Sekuritas
  • BBNI: Hold, support 3.750, resistance 4.350-4.880, target 4.350
  • GOTO: Trading buy, support 77, resistance 89-110, target 89
  • BRPT: Trading buy, support 765, resistance 885-1.035, target 885
• MNC Sekuritas
  • INDF: Buy on weakness 7.775-7.875, stoploss below 7.675, target 8.075-8.250
  • MBMA: Buy on weakness 300-332, stoploss below 272, target 336-404

Perlu diingat bahwa rekomendasi saham ini bersifat informatif dan bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham. Investor harus melakukan riset dan analisis sendiri sebelum mengambil keputusan investasi. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan investor, dan segala keuntungan atau kerugian yang timbul menjadi tanggung jawab investor sepenuhnya.