Kabar duka menyelimuti keluarga besar jemaah haji asal Bangka Belitung. Tarmizi Azhari Usman, seorang jemaah haji berusia 70 tahun, menghembuskan nafas terakhir di Madinah, Arab Saudi, akibat kecelakaan lalu lintas. Almarhum telah dimakamkan di pemakaman Baqi, Madinah.

Kementerian Agama Bangka Belitung melalui Kepala Kantor Kemenag, Masmuni Mahatma, menyampaikan bahwa pihak kepolisian setempat telah melakukan investigasi terkait insiden tersebut. Penanganan perkara ini juga melibatkan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) untuk memastikan hak-hak keluarga korban terpenuhi.

"Penyelesaian perkara dan hak-hak keluarga telah dikuasakan kepada KJRI. Berdasarkan laporan kepolisian, penyebab kecelakaan ini mayoritas disebabkan oleh pengemudi kendaraan yang terlibat, dengan persentase kesalahan mencapai 75 persen, sementara 25 persen sisanya dikarenakan faktor lainnya," ungkap Masmuni.

Masmuni menambahkan, pihak keluarga telah diberikan kesempatan untuk melihat jenazah almarhum. Istri almarhum bahkan melakukan panggilan video dengan keluarga di Bangka untuk memberikan kesempatan terakhir melihat wajah orang tercinta.

Tarmizi, yang berasal dari Kemuja, Bangka, berangkat ke Tanah Suci bersama istrinya sebagai bagian dari Kloter 8 Embarkasi Palembang. Insiden tragis ini terjadi setelah rombongan jemaah haji selesai melaksanakan shalat Zuhur di Masjid Nabawi pada Senin (12/5/2025).

Menurut laporan, Tarmizi sempat terpisah dari rombongan dan dilaporkan hilang. Petugas haji kemudian menemukan Tarmizi dan mengantarkannya kembali ke penginapan. Namun, pada malam harinya, almarhum kembali keluar dari penginapan.

Kabar duka diterima petugas haji pada pukul 20.46 WIB yang menginformasikan bahwa Tarmizi telah berada di rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Kepergian Tarmizi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan seluruh jemaah haji Indonesia.

KJRI saat ini tengah berupaya untuk memastikan seluruh hak-hak keluarga almarhum terpenuhi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Proses investigasi oleh pihak kepolisian Arab Saudi juga terus berjalan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut. Semoga almarhum Tarmizi Azhari Usman diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.