Perayaan Paskah di Semarang Hadirkan Layanan Pijat dan Cukur Rambut Gratis untuk Warga

Halaman Balai Kota Semarang dipenuhi warga pada Jumat (23/5/2025) dalam suasana perayaan Paskah yang unik. Bukan hanya ibadah dan perayaan keagamaan, rangkaian acara Paskah tahun ini menyuguhkan layanan pijat dan cukur rambut gratis bagi masyarakat umum.

Puluhan warga terlihat antusias memadati area tenda yang didirikan khusus untuk kegiatan ini. Mereka rela mengantre demi mendapatkan kesempatan menikmati layanan pijat yang disediakan oleh para terapis profesional. Para terapis, dengan seragam kaos merah-putih, tampak sibuk melayani warga baik yang duduk di kursi maupun berbaring di matras yang telah disiapkan.

Layanan gratis ini merupakan bagian dari perayaan Paskah 2025 yang bertema "Kebangkitan Kristus Membawa Harapan Bagi Semua". Sastro, salah seorang warga yang memanfaatkan layanan pijat, mengungkapkan rasa terima kasihnya. Menurutnya, layanan ini sangat membantu terutama bagi mereka yang sehari-hari bekerja keras dan jarang memiliki waktu atau biaya untuk pergi ke tempat pijat berbayar.

Maria, Ketua Terapis Perayaan Paskah 2025, menjelaskan bahwa layanan ini terbuka untuk seluruh masyarakat tanpa dipungut biaya. Selain pijat, warga juga dapat menikmati layanan cukur rambut gratis yang disediakan oleh sejumlah tukang cukur yang turut berpartisipasi dalam acara ini.

Sedikitnya 30 terapis dan 30 tukang cukur dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Higher Than Eve terlibat dalam kegiatan sosial ini. Antusiasme warga sangat tinggi, terlihat dari panjangnya antrean yang mengular. Para terapis bahkan hanya memiliki waktu istirahat yang sangat singkat karena banyaknya warga yang ingin dipijat. Untuk mengatur alur layanan, panitia membagi warga ke dalam beberapa kloter.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa perayaan Paskah tidak hanya terbatas pada kegiatan keagamaan, tetapi juga dapat diwujudkan dalam bentuk pelayanan kepada masyarakat dan berbagi kebahagiaan dengan sesama. Layanan pijat dan cukur rambut gratis ini memberikan manfaat langsung bagi warga Semarang, sekaligus mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan di antara mereka.