Bank JTrust Indonesia (BCIC) menyatakan keyakinannya untuk dapat membagikan dividen kepada para pemegang saham mulai tahun depan. Optimisme ini disampaikan seiring dengan upaya perseroan dalam melakukan restrukturisasi keuangan secara komprehensif.

Direktur Bank JTrust Indonesia, Helmi A. Hidayat, mengungkapkan bahwa saat ini perseroan tengah berfokus pada upaya kuasi reorganisasi. Langkah ini bertujuan untuk menghentikan kerugian operasional berkelanjutan yang berasal dari bank-bank yang diakuisisi sebelumnya. Pernyataan ini disampaikan setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada hari Jumat, 23 Mei 2025.

Helmi berharap bahwa setelah RUPST, Bank JTrust akan menarik minat investor baru. Sebagai bagian dari strategi penguatan modal, Bank JTrust Indonesia berencana untuk melaksanakan rights issue, atau Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), yang akan diikuti dengan kuasi reorganisasi. Dia menambahkan, "Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa bagi dividen."

Saat ini, Bank JTrust tengah menjalin komunikasi intensif dengan sejumlah calon investor potensial, baik dari Jepang maupun Indonesia. Proses diskusi sedang berlangsung, dan Helmi meyakinkan bahwa persyaratan free float telah terpenuhi. Free float adalah jumlah saham perusahaan yang beredar di publik dan siap diperdagangkan di pasar saham.

Kinerja Positif di Kuartal I-2025

Sebagai informasi tambahan, Bank JTrust Indonesia mencatatkan kinerja positif pada kuartal I-2025. Laba bersih perseroan mencapai Rp 87,83 miliar, meningkat signifikan sebesar 99,56% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp 44,02 miliar.

Lonjakan laba ini didorong oleh pertumbuhan kredit bruto yang solid. Nilai kredit bruto meningkat sebesar 8,18% secara tahunan, mencapai Rp 28,24 triliun dari sebelumnya Rp 26,10 triliun.

Selain itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) juga mengalami kenaikan sebesar 2,74%, menjadi Rp 34,45 triliun dari sebelumnya Rp 33,53 triliun. Kinerja positif ini memberikan landasan yang kuat bagi Bank JTrust untuk melanjutkan ekspansi bisnis dan mewujudkan target pembagian dividen di masa mendatang.

Rencana Strategis Mendukung Pertumbuhan Berkelanjutan

Upaya restrukturisasi dan penarikan investor baru merupakan bagian dari rencana strategis Bank JTrust untuk memperkuat posisi keuangan dan meningkatkan daya saing di industri perbankan. Dengan modal yang lebih kuat dan manajemen yang lebih efisien, Bank JTrust diharapkan dapat terus mencatatkan pertumbuhan yang berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham.