Acer VeriSee: Terobosan AI dalam Deteksi Dini Diabetes dengan Akurasi Tinggi

Acer VeriSee: Terobosan AI dalam Deteksi Dini Diabetes dengan Akurasi Tinggi

Diversifikasi bisnis terus dilakukan oleh Acer, tak hanya berkutat pada perangkat keras seperti laptop dan komputer. Melalui divisi Acer Medical, perusahaan teknologi raksasa ini mengembangkan solusi inovatif di bidang kesehatan. Salah satu inovasi teranyar yang diperkenalkan adalah Acer VeriSee, sebuah perangkat yang dipamerkan dalam ajang Computex 2025.

Fokus utama dari Acer VeriSee adalah deteksi dini risiko kehilangan penglihatan akibat diabetes atau degenerasi makula terkait usia (AMD). Perangkat ini memanfaatkan kamera portabel bernama Fundus Portabel ARC-1000 untuk melakukan pemindaian mata. Keunggulan utama dari VeriSee terletak pada integrasi teknologi kecerdasan buatan (AI) yang memungkinkan analisis hasil pemindaian secara cepat dan akurat.

Inti dari sistem VeriSee adalah perangkat lunak VeriSee DR, sebuah alat diagnostik berbasis AI yang dirancang khusus untuk mendeteksi retinopati diabetik (DR). DR merupakan komplikasi serius dari diabetes yang dapat merusak retina mata dan menyebabkan kebutaan. VeriSee DR bekerja dengan menganalisis gambar retina yang ditangkap oleh kamera, kemudian mengidentifikasi tanda-tanda awal DR dengan tingkat presisi yang tinggi.

Model AI yang digunakan dalam VeriSee DR dilatih menggunakan ribuan gambar retina yang telah dianalisis oleh para ahli retina. Proses pelatihan yang ekstensif ini memungkinkan perangkat lunak untuk mengenali pola-pola halus yang mungkin terlewatkan oleh mata manusia. Selain itu, VeriSee DR telah melalui serangkaian uji klinis yang ketat untuk memastikan keandalannya.

Menurut klaim dari Acer, VeriSee DR mampu memberikan hasil diagnosis yang setara dengan diagnosis yang diberikan oleh dokter mata profesional. Tingkat akurasi yang diklaim mencapai 93%, menjadikan VeriSee DR sebagai alat yang sangat potensial untuk skrining DR secara massal.

Penggunaan VeriSee DR relatif sederhana. Perangkat lunak AI diinstal pada komputer yang terhubung ke kamera Fundus Portabel ARC-1000. Setelah pemindaian dilakukan, perangkat lunak secara otomatis mendeteksi dan menganalisis gambar retina secara real-time. Dalam waktu sekitar 30 detik, VeriSee DR akan memberikan rekomendasi berdasarkan hasil analisisnya.

VeriSee DR dirancang untuk membantu para profesional kesehatan dalam menganalisis gambar retina dan memberikan rekomendasi rujukan ke dokter mata jika terdeteksi tanda-tanda DR. Perangkat lunak ini mendukung berbagai merek kamera retina populer, termasuk Topcon, Canon, Crystalvue, Nikon, dan MiiS. Fleksibilitas ini memungkinkan VeriSee DR untuk diintegrasikan dengan mudah ke dalam berbagai fasilitas kesehatan.

Keunggulan lain dari VeriSee DR adalah kemampuannya untuk beroperasi tanpa koneksi jaringan. Hal ini memungkinkan perangkat untuk digunakan di daerah-daerah terpencil atau di fasilitas kesehatan yang memiliki keterbatasan akses internet.

Perlu dicatat bahwa Acer VeriSee bukanlah perangkat yang ditujukan untuk konsumen umum. Target pasar utama dari produk ini adalah lembaga-lembaga kesehatan seperti rumah sakit, klinik mata, dan pusat-pusat skrining diabetes. Acer Indonesia telah mulai menawarkan VeriSee di pasar Indonesia sejak awal tahun 2025.

Dengan akurasi yang tinggi dan kemudahan penggunaan, Acer VeriSee berpotensi menjadi solusi yang efektif dalam mendeteksi dini retinopati diabetik dan mencegah kebutaan pada penderita diabetes.