Hino Motors Indonesia Tetap Kokoh di Tengah Lesunya Ekonomi: Tanpa PHK dan Optimistis Hadapi 2025

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang melanda sejumlah perusahaan manufaktur di Indonesia pada awal 2025 telah menimbulkan kekhawatiran di berbagai sektor. Namun, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menunjukkan ketahanan yang berbeda. Di tengah ketidakpastian ekonomi, HMSI menegaskan komitmennya untuk tetap mempertahankan seluruh karyawannya dan optimis menatap masa depan.

Susilo Darmawan, Sales Director HMSI, memberikan pernyataan resmi yang memastikan tidak adanya PHK di pabrik Hino Motors Manufacturing Indonesia. "Hingga saat ini, kami bersyukur belum mengalami PHK atau permasalahan yang mengganggu kesejahteraan karyawan," ungkap Susilo dalam keterangan pers pada Jumat (7/3/2025). Ia menambahkan bahwa keberhasilan perusahaan melewati masa sulit pandemi Covid-19 menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan ekonomi terkini. HMSI optimis pertumbuhan bisnis akan lebih baik di tahun 2025.

Susilo menjelaskan bahwa dampak ekonomi terhadap segmen kendaraan komersial berbeda dengan segmen kendaraan penumpang. Meskipun ada beberapa proyek konstruksi yang tertunda akibat penghematan anggaran, HMSI tetap yakin permintaan kendaraan niaga akan tetap terjaga. Hal ini didasarkan pada pengalaman selama pandemi Covid-19, di mana penjualan kendaraan penumpang anjlok, namun kebutuhan kendaraan komersial tetap stabil. "Kebutuhan kendaraan komersial tetap ada, meskipun sektor lain terdampak," tegas Susilo.

Lebih lanjut, Susilo memaparkan strategi HMSI dalam mempertahankan kinerja positif dan keberlangsungan bisnis. Perusahaan menerapkan program dukungan menyeluruh kepada pelanggan, termasuk layanan purna jual yang komprehensif dan ketersediaan suku cadang. Komitmen ini menjadi kunci keberhasilan HMSI dalam menghadapi situasi ekonomi yang menantang. "Total support yang kami berikan, mencakup layanan servis dan dukungan suku cadang, memungkinkan kami untuk terus menjalankan bisnis dan bahkan meningkatkan kinerja di tahun ini," pungkas Susilo.

HMSI membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat dan komitmen terhadap karyawan, perusahaan dapat melewati masa sulit dan tetap tumbuh di tengah ketidakpastian ekonomi. Keberhasilan HMSI menjadi contoh nyata bagi perusahaan lain dalam menghadapi tantangan serupa.

Strategi HMSI dalam Menghadapi Tantangan Ekonomi:

• Komitmen terhadap Karyawan: Tidak melakukan PHK dan menjaga kesejahteraan karyawan.
• Fokus pada Segmen Komersial: Melihat potensi pasar kendaraan niaga yang tetap stabil.
• Layanan Purna Jual yang Komprehensif: Memberikan total support kepada pelanggan melalui layanan servis dan ketersediaan suku cadang.
• Optimisme dan Strategi Jangka Panjang: Memiliki rencana dan strategi yang jelas untuk menghadapi tantangan ekonomi dan mencapai pertumbuhan di masa depan.